Dare to live until the very last. Dare to live forget about the past. Dare to live giving something of yourself to others, even when it seems there's nothing more left to give.
Tuesday, June 15, 2010
Desa Singgabur, Pakpak Bharat
Adakah teman-teman yang pernah dengar Desa Singgabur? Saya jamin tidak, karena memang desa ini bukanlah sebuah desa yang terkenal seperti misalnya Kampung Naga, Kampung Sampieureun, atau yang lainnya. Tapi kali ini, Kardoman berkesempatan berkunjung ke Desa Singgabur tepatnya pada tanggal 3-4 Maret 2010. Di desa ini saya memiliki keluarga, yaitu adik kandung ayah saya (alm), yang dalam bahasa Pakpak disebut Tonga. Nah, selama 2 hari saya menginap di rumah tonga. Singgabur merupakan sebuah kawasan yang terletak di Desa Silima, Kuta Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Terletak di kawasan perbukitan yang sejuk dan indah. Gambar diatas merupakan salah satu pemandangan dari Kawasan Singgabur.
Gambar diatas adalah suasana Pasar Singgabur yang hanya berlangsung sekali seminggu yaitu hari Rabu. Pasar tersebut hanya berjarak sekitar 50 meter dari rumah tonga saya. Pasar Singgabur merupakan salah pasar tradisional yang ada di kabupaten Pakpak Bharat yang hanya ada empat pasar di empat kecamatan, yaitu onan Salak di Kecamtan Salak, Onan Singgabur di kecamatan STU Julu, Onan Sibande di kecamatan STU Jehe dan Onan Sukaramai di kecamatan Kerajaan.
Gambar diatas merupakan salah satu fasilitas pendidikan di Kawasan Singgabur yaitu SMP Negeri 1 Sitellu Tali Urang Jehe di Jl Lae Langge. Sektor pendidikan memang merupakan sektor yang sangat tertinggal di Kabupaten Pakpak Bharat, sehingga Pemkab sedang berupaya kerasa memajukan sektor pendidikan disana.
Gambar diatas merupakan foto Kardoman bersama Namberru (saudara Ibu dari ayah saya (alm) yang berada di Dusun Lae Langge, Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, Pakpak Bharat. Dusun ini terletak di kawasan perbukitan dan berjarak puluhan kilometer dari Singgabur dan angkutan hanya melintas sekali seminggu buat belanja di Pasar Singgabur. Di kawasan ini listrik belum masuk, sehingga semua penduduk menggunakan sel surya (solar cell) buat kebutuhan listriknya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
Hai Kardoman,
saya sedang cari info mengenai besarnya ongkos naik bis dari Medan ke PakPak Bharat. Boleh tahu naik bis apa dan berapa ongkosnya ya?
Terimakasih.
Rachel
Hi juga Rachel, untuk dari Medan, silahkan dicoba angkutan berikut:
1. PO Datra (Padang Bulan Simp Pos), ongkos Rp 35rb;
2. PO Dr. Himpak (Padang Bulan) ongkos Rp 35rb;
3. PO Sampri (Medan-Sidikalang) Rp 30rb, PO Sempurna (Sidikalang-Salak) Rp 10rb.
Paling mudah ambil tujuan Sidikalang, dari Sidikalang ada banyak angkutan menuju Kota Salak (ibu kota kab. Pakpak Bharat).
Post a Comment